Table of Contents
Apakah Steroid Mempengaruhi Transplantasi Rambut?
Steroid adalah senyawa buatan yang setara dengan hormon seks pria, testosteron. Steroid memiliki aplikasi medis yang valid. Anabolic steroid sering diresepkan dokter untuk mengobati anemia atau pria yang tidak memproduksi cukup testosteron secara alami. Untuk meredakan peradangan, dokter dapat memberikan kortikosteroid, yang berbeda dari anabolic steroid dan tidak memiliki efek samping serupa.
Jika Anda menggunakan steroid dan berencana untuk menjalani transplantasi rambut atau sudah melakukannya, Anda mungkin bertanya-tanya tentang efek steroid pada rambut yang ditransplantasikan. Ini adalah topik umum, terutama di kalangan pria yang melakukan binaraga. Hanya beberapa pria yang mengalami kerontokan rambut akibat penggunaan steroid.
Kerontokan rambut dipicu oleh androgenic alopecia, yang dikenal sebagai kebotakan pola pria, yang disebabkan oleh DHT dan faktor biologis lainnya. Jika DHT memengaruhi folikel rambut, mereka tidak mampu bertahan dari serangan tersebut, yang menyebabkan banyak rambut rontok. Dalam singkatnya, DHT dapat menyebabkan kerontokan rambut pada beberapa orang, tetapi tidak pada semua orang; hanya mereka yang sudah mengalami kerontokan rambut yang perlu khawatir.
Ketika seseorang memiliki kecenderungan genetik terhadap kebotakan pola pria, penggunaan steroid akan mempercepat kerontokan rambut karena kadar DHT yang lebih tinggi dalam darah. Jika Anda tidak rentan terhadap kerontokan rambut, tidak ada alasan untuk khawatir menggunakan steroid setelah transplantasi rambut. Ada anggapan umum bahwa steroid menyebabkan kebotakan. Ini sepenuhnya tidak benar.
Apakah Steroid Mempengaruhi Transplantasi Rambut?
Jawaban untuk pertanyaan ini adalah ya dan tidak. Jika seseorang rentan terhadap kebotakan pola pria, menggunakan steroid akan mempercepat kerontokan rambut akibat kadar DHT yang lebih tinggi dalam tubuh. Namun, jika Anda tidak rentan terhadap kerontokan rambut, tidak ada alasan untuk khawatir menggunakan steroid setelah transplantasi rambut. Penting untuk berkonsultasi dengan ahli bedah Anda dan menjalani beberapa pengujian sebelum memutuskan.
Apakah Steroid Anabolik Mempengaruhi Transplantasi Rambut FUE?
Steroid anabolik dapat meningkatkan kadar dihydrotestosterone (DHT), hormon yang terkait dengan kebotakan pola pria. Ini dapat menyebabkan kerontokan rambut, bahkan pada individu yang telah menjalani prosedur transplantasi rambut. Selain itu, steroid anabolik dapat mengganggu proses penyembuhan setelah transplantasi rambut dan meningkatkan risiko komplikasi.
Diskusikan kekhawatiran Anda tentang steroid dengan penyedia layanan kesehatan Anda, dan hindari penggunaannya sebelum dan sesudah prosedur transplantasi rambut untuk memastikan penyembuhan dan pertumbuhan rambut yang optimal.
Referensi:
https://www.chicagohairinstitute.com/blog/2015/09/15/some-steroids-may-cause-hair